The First and the most important step, towards success is the feeling that we can succeed.. :D

Sabtu, 26 November 2011

Motivasi"..


“ENERGI  SEBUAH  PELUKAN”..
          Suatu hari dalam sebuah pelatihan manajemen kepribadian. Para instruktur yang jugapara psikolog tengah mengajarkan berbagai terapi penyembuhan permasalahan kejiwaan. Dari semua terapi yang diberikan, selalu diakhiri dengan pelukan, baik antar sesama peserta maupun oleh instrukturnya.

Namun demikian, mereka mempersilakan peserta yang tidak bersedia melakukan pelukan dengan lawan jenis untuk memilih partner pelukannya dengan yang sejenis. Yang penting tetap berupa terapi pelukan. Menurut mereka, pelukan adalah sebuah terapi paling mujarab hampir dari semua penyakit kejiwaan dan emosi. Pelukan akan memberikan perasaan nyaman dan aman bagi pelakunya.

Pelukan akan menyalurkan energi ketenangan dan kedamaian dari yang memeluk kepada yang dipeluk. Pelukan akan mengendorkan urat syaraf yang tegang.Saya yang saat itu menjadi salah satu peserta, memilih menggunakan pilihan kedua ini. Pelatihan itu, di kemudian hari memberikan perubahan besar dalam stabilitas emosi dan kejiwaan saya.

***

          Apa yang saya inginkan pertama kali ketika saya sedang bersedih, marah atau apapun yang secara emosi mengguncang perasaan saya? Dipeluk suami. Pelukan itu akan menenangkan saya, membuat saya nyaman dan tenang kembali. Apa yang kami berdua lakukan setelah berantem? Saling memeluk.

Pelukan itu akan menurunkan tensi emosi di antara kami. Pelukan itu akan merekatkan kembali ikatan cinta di antara kami setelah luka dan kecewa yang sempat tertoreh. Pelukan itu, akan membuat kehidupan rumah tangga kami menjadi makin mesra. Segala sedih, segala marah, segala kecewa, dan segala beban hilang oleh kehangatan pelukan.

Pelukan itu, kemudian tidak hanya berlaku ketika saya terguncang secara emosi. Setelah setahun lebih kami menikah, pelukan telah menjadi satu kebiasaan dalam hari-hari kami. Hal pertama yang saya lakukan ketika tiba di rumah sepulang dari kantor atau dari bepergian adalah memeluk suami. Memeluknya erat-erat. Itu saja. Tak Lebih. Hal pertama yang saya inginkan ketika saya bangun dari tidur adalah memeluk dan dipeluk suami saya. Memeluknya kuat-kuat. Itu saja.

Bukan yang lainnya. Jika kami bangun pada jeda waktu yang tak sama, maka 'utang' kebiasaan itu dilakukan setelah shalat lail atau shalat subuh. Jika kami tidur di kamar yang berbeda, biasanya jelang subuh atau habis shubuh, salah satu dari kami akan menyusul yang lainnya. Hanya untuk satu hal saja: memeluk dan dipeluk.

Saat malam menjelang tidur, kami terbiasa tiduran dan saling memeluk, berlama-lama sambil berbincang tentang aktifitas kami seharian. Ada kata-kata yang minimal tiga kali sehari saya ucapkan kepada suami saya, "I Love U" dan "Minta peluk!" Rasanya ada yang kurang jika kekurangan pelukan dalam sehari. Pelukan memberiku rasa aman dan nyaman. Pelukan, saya rasakan memberikan kehangatan yang tak tergantikan oleh apapun.

****

          Berdasarkan hasil penelitian, kita butuh empat kali pelukan per hari untuk bertahan hidup, delapan supaya tetap sehat, dan dua belas kali untuk pertumbuhan. Jika ingin terus tumbuh, kita butuh dua belas pelukan per hari. Pelukan berkhasiat menyehatkan tubuh. Pelukan merangsang kekebalan tubuh kita. Pelukan membuat kita merasa istimewa. Pelukan memanjakan sifat kekanak-kanakan yang ada dalam diri kita. Pelukan membuat kita lebih merasa akrab dengan keluarga dan teman-teman.

Riset membuktikan bahwa pelukan dapat menyembuhkan masalah fisik dan emosional yang dihadapi manusia di zaman serba stainless steel dan wireless ini. Bukan hanya itu saja, para ahli mengemukakan bahwa pelukan bisa membuat kita panjang umur, melindungi dari penyakit, mengatasi stress dan depresi, mempererat hubungan keluarga dan membantu tidur nyenyak. (The Aladdin Factor, Jack Canfield & Mark Victor Hansen.")

Helen Colton, penulis buku The Joy of Touching juga menemukan bahwa ketika seseorang disentuh, hemoglobin dalam darah meningkat hingga suplai oksigen ke jantung dan otak lebih lancar, badan menjadi lebih sehat dan mempercepat proses penyembuhan. Maka bisa dikatakan bahwa pelukan bisa menyembuhkan penyakit "hati" dan merangsang hasrat hidup seseorang.

Berdasarkan hasil penelitian yang dikeluarkan oleh jurnal Psychosomatic Medicine, pelukan hangat dapat melepaskan oxytocin, hormon yang berhubungan dengan perasaan cinta dan kedamaian. Hormon tersebut akan menekan hormon penyebab stres yang awalnya mendekam di tubuh.

Hasil penelitian tersebut, memberikan keterangan ilmiah atas kecenderungan dalam diri setiap manusia untuk mendapatkan ketenangan dan kehangatan melalui pelukan. Penelitan tersebut memberikan fakta ilmiah atas besarnya energi yang dapat disalurkan melalui pelukan.

Sayangnya, banyak dari kita dibesarkan dalam rumah yang di dalamnya pelukan adalah sesuatu yang tidak lazim, dan kita mungkin merasa tidak nyaman minta dipeluk dan memeluk. Kita mungkin pernah digoda sebagai "si anak manja" jika sering memeluk atau dipeluk Ayah, Ibu atau saudara kandung kita. Dan jadilah kita atau remaja-remaja kita saat ini, tumbuh dengan kekurangan energi pelukan.

Bisa jadi, kekurangan energi pelukan ini adalah termasuk salah satu faktor yang menyebabkan maraknya kasus ketidakstabilan emosi manusia seperti yang terjadi belakangan ini: tingginya angka kriminalitas dan narkoba pada golongan anak dan remaja, kesurupan di berbagai sekolah dan sebagainya.

Dan bisa jadi, sesungguhnya solusi untuk mengurangi berbagai permasalahan itu sebenarnya sederhana saja: Pemberian pelukan kasih sayang yang banyak kepada anak-anak dari orang tuanya. Bukankah Rasulullah sangat gemar memeluk isteri, anak, cucu, dan bahkan anak-anak kecil di lingkungannya dengan pelukan kasih sayang? Bahkan pernah ada satu kisah ketika Rasulullah mencium dan memeluk cucunya, seorang sahabat menyatakan bahwa hingga ia punya 10 orang anak, tak satu pun yang pernah ia curahi dengan peluk cium.

Rasulullah saat itu berkomentar, "Sungguh orang yang tidak mau menyayang (sesamanya), maka dia tidak akan disayang." (riwayat Al-Bukhari)
***
***


Suatu hari di gua Hira, Muhammad SAW tengah ber'uzlah, beribadah kepada Rabbnya. Telah sekian hari ia lalui dalam rintihan, dalam doa, dalam puja dan harap pada Dia Yang Menciptanya. Tiba-tiba muncullah sesosok makhluk dalam ujud sesosok laki-laki. "Iqra!" katanya.

Muhammad SAW menjawab, "Aku tidak dapat membaca!" Laki-laki itu merengkuh Muhammad ke dalam pelukannya, kemudian mengulang kembali perintah "Iqra!" Muhammad memberikan jawaban yang sama dan peristiwa serupa pun terulang hingga tiga kali. Setelah itu, Muhammad dapat membaca kata-kata yang diajarkan lelaki itu. Di kemudian hari, kata-kata itu menjadi wahyu pertama yang yang diturunkan Allah kepada Muhammad melalui Jibril, sang makhluk bersosok laki-laki yang menemui Muhammad di gua Hira.

Sepulang dari gua Hira, Muhammad mencari Khadijah isterinya dan berkata, "Selimuti aku, selimuti aku!". Ia gemetar ketakutan, dan saat itu, yang paling diinginkannya hanya satu, kehangatan, ketenangan dan kepercayaan dari orang yang dicintainya. Belahan jiwanya. Isterinya. Maka Khadijah pun menyelimutinya, memeluknya dan mendengarkan curahan hatinya. Kemudian ia menenangkannya dan meyakinkannya bahwa apa yang dialami Muhammad bukanlah sesuatu yang menakutkan, namun amanah yang akan sanggup ia jalankan.

***
Sekian.. :D

Sabtu, 19 November 2011

Tugas ISD minggu 3.



Tugas Ilmu Sosial Dasar (ISD).
MINGGU 3
1.      –Menurut pendirian nativistik, bahwa pertumbuhan individu semata-mata ditentukan oleh faktor-faktor yang dibawa sejak lahir
-Pendapat par  penganut empiristik berpendapat bahwa pertumbuhan individu semata-mata tidak bergantung pada lingkungan sedang dasar berperan penting
Jawaban : B
2.      -Tahap pertumbuhan individu dari 0- kira-kira 2 tahun dinamakan masa estetik
-Tahap pertumbuhan individu dari 2 tahun sampai 7 tahun disebut masa vital
Jawaban : D
3.      -Sifat khas pada anak masa intelektual antara lain adalah adanya kecenderungan memuji diri sendriri
-Adanya minat kepada kehidupan praktis sehari-hari yang konkrit juga merupakan sifat khas pada anak masa intelektual
Jawaban : A
4.      -Keluarga adalah unit terkecil yang sekaligus merupakan suatu kelompok kecil dalam masyarakat
-Perkawinan keluarga silang dapat terjadi pada keluarga yang memiliki kekerabatan kuat, maka menghindari marga yang hilang harus dilakukan perkawinan silang
Jawaban : B
5.      -Funsi biologis yaitu kelurga merupakan tempat untuk melindungi para anggota keluarga dari kepanasan, atau penyakit
-Pendidikan agama bagi anggota keluarga semata-mata bersumber dari lingkungan masyarakat
Jawaban : D
6.      -Elite dipergunakan untuk menunjukkan suatu pengelompokkan kolektif lain yang elementer dan spontan, yang dalam beberapa hari menyerupai crowed, tapi yang secara fundamental berbeda dengannya dalam hal-hal yang lain
-Dalam pengertian yang umum elite menunjukkan sekelompok orang yang dalam masyarakat menempati kedudukan tinggi
Jawaban : C
7.      -Dalam arti yang khusus elite diartikan sekelompok pemuda yang ahli dibidang tertentu dan khususnya golongan masyarakat yang memegang kekuasaan
-Tipe masyarakat dan sifat kebudayaan tidak menentukan watak elite
Jawaban : D
8.      -Ada dua kecenderungan yang digunakan untuk menentukan elite dalam masyarakat yaitu  menitik beratkan pada fungsi sosial dan yang kedua pertimbangan-pertimbangan yang bersifat moral
-Kedua kecenderungan itu melahirkan dua macam elite yaitu elite eksternal dan elite internal
Jawaban : A
9.  -Elite internal yaitu menyangkut integrasi moral serta solidaritas yang berhubungan dengan perasaan tertentu pada saat tertentu
-Elite eksternal adalah meliputi pencapaian tujuan dan adaptasi, berhubungan dengan problem-problem tang memperlihatkan sifat yang keras
Jawaban : A
10.   -Istilah massa dipergunakan untuk menunjukkan suatu pengelompokkan kolektif lain yang elementer dan spontan, yang dalam beberapa hal menyerupai crowd, tapi yang secara fundamental berbeda dengannya dalam hal-hal yang lain
-Peranan individu-individu di dalam massa tidak penting. Kenyataannya massa adalah bukan terdiri dari individu
Jawaban : B
11.-Kebiasaan, misalnya jika hendak pergi berpamitan kepada orang tua, saling bertanya dan menyapa teman
-Jika kebiasaan dilanggar akan dihukum berat dan di cambuk
Jawaban : B
12.-Sifat monopoli dalam suatu negara yaitu semua peraturan dan perundang-undangan mengenai semua orang tanpa terkecuali
-Negara syah menggunakan kekerasan fisik pada warga negara yang melanggar jika situasi terpaksa
Jawaban : C
13.  -Sikap tunduk papa peraturan, permainan yang tradisional biasanya ada pada masa intelektual seorang anak
-Tidak mau diperintah dan merasa semua orang disekitarnya merasa sayang pada dirinya adalah masa sossial
Jawaban : C
15. Menurut A Lysen, individu berasal dari bahasa latin individiuum. Pengertian individu adalah : B
16. Setiap individu pasti akan mengalami perubahan tahap demi tahap yang sering disebut dengan  pertumbuhan. Pengertian pertumbuhan individu adalah : B
17. Aliran psikologi gestald adalah salah satu aliran yang menyoroti pertumbuhan individu, menurut pendapatan aliran ini : C
18. Aliran asosiasi yang merupakan salah satu aliran yang menyoroti pertumbuhan, berpendapat bahwa : A
19. Salah satu pendirian yang menyoti pertumbuhan individu menyatakan bahwa pertumbuhan individu dipengaruhi oleh faktor-faktor (1)dasar-dasar sejak lahir (2)faktor lingkungan (3)faktor kematangan. Hal ini dikemukakan oleh : B
20. Dalam salah satu tahap pertumbuhannya seorang memiliki perkembangan utama menyangkut pancaindranya, disamping munculnya sifat-sifat seperti timbulanya kenakalan, kesadaran tentang “aku”nya dan keinginan untuk mengalami sesuatu. Hal yang dikemukakan ini merupakan gejala yang berada pada : B

Jumat, 11 November 2011

Kesenjangan Social


‘’Terjadinya kesenjangan sosial di akibatkan adanya konflik di dalam kehidupan BERmasyarakat’’.


Seorang 
pengemis di jalanan kota Essen, Jerman



*Jurang kaya miskin di negara-negara maju meningkat tajam selama 20 tahun terakhir. Demikian disebutkan Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan OECD dalam laporan yang diluncurkan di Berlin, Jerman, Selasa (21/10).

Konflik yang terjadi di masyarakat selama ini banyak disebabkan adanya kesenjangan sosial, baik terkait ekonomi, hukum mau pun sosial politik. Kita ambil dari contoh kesenjangan yang simpel yang banyak terjadi di berbagai negara maupun daerah yaitu masalah kemiskinanan. Pebedaan pandangan dari setiap ahli tentang kemiskinan merupakan hal yang wajar. Hal ini karena data, dan metode penelitian yang berbeda , tetapi justru terletak pada latar belakang idiologisnya. Menurut Weber (Swasono , 1987), ideology bukan saja menentukan macam masalah yang dianggap penting, tetapi juga mempengaruhi cara mendefenisikan masalah sosial ekonomis, dan bagaimana masalah sosial ekonomi itu diatasi. Kemiskinan disepakati sebagai masalah yang bersifat sosial ekonomi, tetapi penyebab dan cara mengatasinya terkait dengan ideologi yang melandasinya. Penganut yang mempunyai perbedaan ideology memiliki cara pandang yang berbeda dalam menjelaskan kemiskinan. Kaum konservatif memandang kemiskinan bermula dari karakteristik khas orang miskin itu sendiri. Orang menjadi miskin karena tidak mau bekerja keras , boros, tidak mempunyai rencana, kurang memiliki jiwa wiraswasta,  dan tidak ada hasrat untuk berpartisipasi.
Ada empat pandangan tentang kemiskinan, yaitu pertama, kemiskinan dilihat sebagai akibat dari kegagalan personal dan sikap tertentu khususnya ciri-ciri sosial psikologis individu dari si miskin yang cendrung menghambat untuk melakukan perbaikan nasibnya. Kedua, kemiskinan dipandang sebagai akibat dari sub budaya tertentu yang diturunkan dari generasi ke generasi. Ketiga, kemiskinan dipandang sebagai akibat kurangnya kesempatan, kaum miskin selalu kekurangan dalam bidang keterampilan dan pendidikan untuk memperoleh pekerjaan dalam masyarakat. Keempat, bahwa kemiskinan merupakan suatu ciri struktural dari kapitalisme, bahwa dalam masyarakat kapitalis segelintir orang menjadi miskin karena yang lain menjadi kaya.

#kritikan;
Memahamai (kesenjangan sosial) kemiskinan merupakan langkah penting bagi perencana program dalam mengatasi kemiskinan. Menurut Sumber, ada dua sudut pandang dalam memahami substansi kemiskinan di Indonesia. Pertama adalah kelompok pakar dan aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang mengikuti pikiran kelompok agrarian populism, bahwa kemiskinan itu hakekatnya, adalah masalah campur tangan yang terlalu luas dari negara dalam kehidupan masyarakat pada umumnya, khususnya masyarakat pedesaan. Dalam pandangan ini, orang miskin mampu membangun diri mereka sendiri apabila pemerintah memberi kebebasan bagi kelompok itu untuk mengatur diri mereka sendiri. Kedua, kelompok para pejabat, yang melihat inti dari masalah kemiskinan sebagai masalah budaya. Orang menjadi miskin karena tidak memiliki etos kerja yang tinggi, tidak meiliki jiwa wiraswasta, dan pendidikannya rendah. Disamping itu, kemiskinan juga terkait dengan kualitas sumberdaya manusia. Berbagai sudut pandang tentang kemiskinan di Indonesia dalam memahami kemiskinan pada dasarnya merupakan upaya orang luar untuk memahami tentang kemiskinan. Hingga saat ini belum ada yang mengkaji masalah kemiskinan dari sudut pandang kelompok miskin itu sendiri.
Ada pula kebijakan pembangunan yang diterapkan oleh Pemerintahan sekarang bukan hanya menciptakan kemiskinan dan kesenjangan pada masa ini, melainkan dampak kebijakan tersebut telah menciptakan kemiskinan dalam berbagai bentuk baik budaya kemiskinan maupun kemiskinan struktural. Kebijakan pemerintah pada masa ini pun telah menciptakan kesenjangan sosial, baik kesenjangan antardaerah, antargolongan maupun antarmasyarakat yang berkepanjangan., J

Tugas ISD minggu 2.

Minggu 2.

1.    Dalam gerak penduduk, maka yang termasuk dalam gerak penduduk harian adalah...
D.    urbanisasi

2.   Penduduk didefinisikan sebagai...
A.     sejumlah manusia yang mendiami suatu tempat tertentu dalam jangka waktu tertentu.

3.   Kebijaksanaan kependudukan yang sering ditempuh oleh negara-negara yang sedang berkembang    pada umumnya adalah...
A.     menghambat kecepatan pertumbuhan penduduk.

4.   Ciri utama makhluk sebagai insan sosial yang berkelompok adalah...
D.     adanya ketergantungan antara yang satu dengan yang lain.

5.   Kelahiran dan kematian merupakan contoh dari unsure kependudukan. Faktor dasar kependudukan ini mempunyai arti...
A.     perubahan penduduk karena kelahiran dan kematian.

6.   Tinggi rendahnya tingkat kelahiran dihitung dari jumlah kelahiran per 1000 orang penduduk, misalnya 50 orang tiap 1000 per tahun. Tingkat kelahiran termasuk katagori sedang bila jumlah kelahiran...
B.     20 – 30

7.   Tinggi rendahnya kematian dihitung dari jumlah kematian per 1000 penduduk tiap tahun, misalnya 10 orang pertahun. Tingkat kematian penduduk suatu negara termasuk katagori tinggi bila...
C.     lebih dari 19.

8.    Pertambahan penduduk alami adalah pertambahan penduduk...
D.     yang memperhitungkan perpindahan penduduk antar negara.

9.   Kadang-kadang terjadi perpindahan penduduk dari satu wilayah ke wilayah lain. Salah satu perpindahan itu disebut migrasi. Perpindahan penduduk disebut migrasi apabila...
A.     di tempat baru ia menetap relatif cukup lama.

10.   Masalah kependudukan adalah masalah yang bersegi banyak. Sumber masalah penduduk adalah akibat dari...
A.     perbedaan kebutuhan dan kepentingan masing-masing wilayah.

11.   Pendapat Leslie yang disitat oleh Parsudi tentang pengertian masalah sosial adalah...
A.     suatu kondisi yang mempengaruhi kehidupan sebagian besar masyarakat sebagai sesuatu yang tidak diinginkan/disukai sehingga perlu diatasi.

12.  Kebudayaan penting peranannya dan dapat dilihat sebagai mekanisme control bagi tindakan-tindakan sosial manusia. Tapi bukan berarti bahwa setiap pengembangan kebudayaan dalam masyarakat harus semuanya diterima. Hal ini dikarenakan...
D.    a, b, dan c salah